Indonesia tenar dengan sumber tenaga alamnya yang melimpah, termasuk bumbu dan rempah. Malah gak cuma variasi dan bentuknya yang beraneka, cara mengolahnya pun butuh trik berbeda-beda. Ada yang semestinya diparut, dilarutkan, pun dibakar terlebih dahulu.
Nah, biar masakanmu makin nikmat, ikuti tujuh trik rahasia mengolah bumbu dan rempah di bawah ini yuk! 1. Dilarutkan: asam jawa Asam jawa merupakan salah satu bumbu khas Indonesia yang populer. Cita rasa asam segarnya bikin sayur asem dan sebagian olahan ikan jadi makin lezat. Nah, untuk menerima rasa asam yang pas, larutkan terutama dulu asam jawa dengan sedikit air panas. Aduk-aduk sebentar baru tuangkan dalam kuliner. Sekarang asam jawa juga banyak yang dipasarkan dalam wujud pasta. Tapi metode pengolahannya tetap sama, larutkan dahulu pasta asam jawa dalam air. Kenapa? Supaya cita rasa asam yang dimunculkan tidak terlalu pekat. 2. Dimemarkan: jahe, lengkuas, batang serai Ada sebagian bumbu dapur yang yang berwujud akar rimpang. Tekturnya keras sehingga untuk halawa penyedap rasa memunculkan aroma perlu dimemarkan. Bumbu yang termasuk ialah jahe, lengkuas, dan batang serai. Kupas kulitnya terutama dahulu lalu pukul-pukul hingga memar dengan bantuan ulekan, gagang pisau, atau alat pemukul daging yang tidak bergerigi. 3. Diikat: daun seledri, daun pandan, daun bawang Bumbu dapur banyak juga yang berwujud daun-daunan. Ada yang mesti diikat atau diiris khususnya dulu untuk mengeluarkan wangi-wangiannya, seperti seledri, pandan, dan daun bawang. Apabila kamu kurang menyenangi cita rasa seledri dan daun bawang, cukup ikat simpul lalu masukkan dalam masakan. 4. Diiris: daun bawang, daun jeruk, daun salam, daun serai Kecuali diikat, sebagian bumbu dan rempah berbentuk daun sepatutnya diiris untuk mengeluarkan wangi-wangian dan rasa khasnya. Irisan daun bawang bikin soto dan mi ayam makin lezat. Daun jeruk dan daun serai yang diiris tipis bikin harumnya saus pedas matah menggugah selera. Kecuali untuk daun salam, kamu tak perlu mengirisnya menjadi sebagian bagian. Cukup sobek saja di bagian tertentu agar wangi-wangian khasnya keluar. Daun salam lazimnya digunakan dikala membikin nasi uduk, wanginya bikin perut makin keroncongan kan? 5. Dibakar: terasi, kunyit Ada 2 bumbu dapur yang perlu dibakar secara khusus dulu untuk menguatkan cita rasa dan wewangiannya, adalah terasi dan kunyit. Terasi mentah saja sudah harum, pelaksanaan pembakaran akan membuatnya makin sedap. Untuk kunyit, bakar dalam kondisi masih berkulit agar bau langunya sirna dan warna kuning yang dihasilkan makin pekat. 6. Diparut: pala, kunyit, kulit jeruk Gak hanya kelapa, beberapa rempah akan menjadikan rasa dan aroma lebih sedap sesudah diparut terutamanya dahulu. Selain dibakar, kunyit juga bisa diparut sebelum dicampurkan dalam kuliner. Pala dalam format utuh juga sebaiknya diparut lebih-lebih dahulu untuk mengeluarkan aroma khasnya. juga dengan parutan kulit jeruk lemon yang lazimnya dicampurkan dalam adonan krim dan kudapan manis. 7. Disangrai: kemiri, ketumbar Nah, cara yang satu ini pasti kamu sudah gak asing lagi. Ada 2 rempah yang makin mantap cita rasanya jika disangrai secara khusus dulu, ialah ketumbar dan kemiri. Sebelum dihaluskan bersama bumbu lain, sangrai sebentar kemiri dan ketumbar untuk mengeluarkan minyaknya yang mempunyai rasa dan aroma khas.
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. Archives
August 2019
Categories |